Menuju Bangka dengan Murah | Markibur #2

Post ini adalah post lanjutan dari LPJ Markibur sebelumnya [Markibur] Nyobain “Model” Palembang, belum baca? Baca!

Dini hari, di sebuah Hotel Tiara, hotel di pojokan gang yang gak berkepri-backpacker-an…

“Mandi woy, kita harus naik Damri jam 7, naik angkot berarti jam 6”
“Udah jam 5.45, telat ya? yaudah telatin sekalian aja ya yang jam 11 ferry nya?”
“kalau ditelatin terus telat lagi, mau nyampe jam berapa? mau nginep disini lagi?”
dan semua bergegas.

Liburan menuju Bangka Belitung memang sangat mengasyikkan, kedua pulau tersebut menyajikan pesona keindahannya yang menawan. Mau ikut tour package tapi harganya nyiksa kantong? kalau kamu punya banyak waktu, inget, punya banyak waktu, ikutin aja ala ala gue buat bisa mencapai kedua pulau ini nantinya :).

Dari Hotel kami berjalan kaki menyusuri gang-gang kecil sampai ke jalan besar *namanya apa ya* lalu menggunakan bis kota tujuan KM 12. Tarif bis kota ini dipukul rata jauh-dekat Rp 4.000.

Tipsnya : gunakan uang pas, karena kalau kelebihan suka tidak dikembalikan! Bilang sama abangnya minta diturunkan di pool Damri Km. 9. Bis Damri ini lah yang akan mengantarkan kamu menuju pelabuhan Tanjung Api Api, harganya? Rp 40.000. Kok mahal? Iya soalnya bis ini mengantar kamu selayaknya rute Jakarta-Bandung, dua jam perjalanan. Semangat yes.

Sesampainya di Pelabuhan, langsung beli tiket menuju Pelabuhan Tanjung Kalian, Bangka. Harga tiketnya Rp 40.000. Waktu tempuh yang dibutuhkan sebenernya tergantung kapal ferry mana yang kamu naikin, kalau ferry nya besar hanya dibutuhkan 2-3 jam. Nah kalau kamu lagi apes kayak gue kemaren dapet ferry yang kecil, double semangat yes dilaut 5 jam 🙂 itu sudah termasuk waktu untuk bersandar di Pelabuhan Tanjung Kalian.

Bersiaplah kawan…

Perjalanan kalian nggak hanya berhenti disini, masih banyak hal yang mungkin melelahkan yang harus kalian jalani. Selepas dari pelabuhan kalian bakal jadi daging bagi para piranha (baca: supir travel). Mereka gak segan narik – narik tangan, mengikuti kita berjalan, bahkan menunggu kita sampai selesai makan! satu kata buat mereka, gigih.

Sebagai backpacker yang (juga) gigih, maka jangan pernah tergoda dengan tawaran pertama. Disana nggak cuma supir travel aja yang bergerilya cari penumpang, tapi juga calo. Kalian mending melakukan transaksi dekat dengan parkiran mobil tersebut berada.

Akhirnya kami mendapatkan travel yang harganya 65.000/orang diantar sampai ke rumah langsung. Tipsnya : tawar aja langsung ke supirnya! bukan ke calo. kamu harus lebih gigih. hehe

Nah jadi, gue mau jelasin kalau sebenernya ada dua cara menuju Pulau Bangka via laut, iya soalnya lo juga bisa naik pesawat sih, nah kan jadi tiga. Oke, fokus kendaraan via laut. Nah di Palembang terdapat dua pelabuhan yaitu; Pelabuhan Boom Baru dan Pelabuhan Tanjung Api Api.

1. Pelabuhan Boom Baru

Letaknya dekat dengan pusat kota, karena gue belum pernah kesana jadi buat yang nanya cara menuju pelabuhan boom baru dari pusat kota Bhay aja deh. Gue gatau seriusan dah, googling aja. Nah dari sini kamu bisa naik kapal express dengan harga 160-200 ribu rupiah (per Jan 2015) tergantung dari kelas apa yang kamu ambil. Mau lebih jelas? Nih coba pedekate-in mbak mbak penunggu kapal yang ramah 0717 43208. Lama perjalanan yang dibutuhkan adalah 1-2 jam.

Jelas melakukan pelayaran dari pelabuhan boom baru akan sangat menghemat waktu dan tenaga. Jadi kalau punya banyak uang dan sedikit waktu, silahkan naik speed boat dari sini.

2. Pelabuhan Tanjung Api Api

Nah ini dia pelabuhan yang gue lewatin, satu satunya pelabuhan buat yang mau nyebrang murah meriah pake ferry. Jaraknya? ongkosnya? waktunya? duhile kan udah dijabarin diatas, baca sik! kan gue males ngulangin, ngambek nih.
Sekian dan terima saweran buat menjelajah lebih banyak lagi.

continue to Aaaaak Aku Kejebak di Bangka 🙁