Seorang teman bertanya, kenapa harus tiga
karena aku sayang kamuuuuuuuuuuuuiahahahahhahahaa udah ga lucu lagi lawakannya. Entahlah, sebenernya dimanapun kalau nemu landscape yang bagus rasanya pengen foto tangan bergelang – gelang unyu itu dan bingung pose tangannya mau kayak gimana. Jadilah begitu terus, karena dua atau peace itu udah mainstream, kalau lima jari terbuka udah kayak tangan yang berharap digenggam tapi gak kesampean.
Btw, tahukah kamu?
kalau gue sedang merintis, mencoba, memulai, (halah apa sih kata yang tepat?) untuk mewujudkan impian masa kecil yang sampai sekarang masih berada di “My Dream List” yaitu, menjadi penulis. Bagaimana gue memulai? tentu mulai dari menulis kesenangan yang lagi hits banget dalam perjalanan hidup gue, berkelana. Bersama dengan Komunitas Jalan Pendaki yang kece badai dan bikin batre hp cepet abis karena chat yang gaada hentinya :”) lahirlah sebuah majalah kekinian, JapenMagz yang bisa dan WAJIB kamu download disini Plis, itu ada nama akoh. 
Jika kamu pembaca JalanPendaki.com pasti udah hafal banget deh itu gaya ngikutin siapa. Ya siapa lagi ya kalau bukan pendaki yang geli sama cicak. Oh ya, ngomong – ngomong berkelana, gue lagi jatuh cinta emang sama kegiatan ini. Walaupun yaa… gue merasa udah jauh jalan tapi ternyata belum kemana – mana. I mean, kayak udah berasa sering main tapi pas ditanya “udah kesini blm? kesitu? keanu?” gue cuma nyengir menjawab lembut belum, mundur perlahan lalu kabur ke tempat yang dimaksud. Gakdeng. 
Honestly, emang asik banget kalau bisa menjangkau semua tempat yang keren tapi apakah akan ada habisnya? Tidak. Ya, jadi buat apa tergesa – gesa untuk hanya bisa mencapai suatu tempat lalu berpindah ke tempat lainnya untuk membuktikan kita literally “berkelana”. Kalau kata temen gue, nikmatin aja sih. Proses dalam perjalanannya itu lah yang penting, mulai dari rumah sampai kembali lagi ke rumah 🙂 Karena untuk dapet suasana baru ga mesti ke tempat yang baru.
Jatuh Cinta di Jembatan Cinta
Cie. Seru ya kayaknya? Iya, apalagi ada kamu. Makanya kamu ikutan aku dong ke Timur nya Indonesia, denger – denger sih disana ada dinosaurus. Gak percaya? Yaudah kita sama – sama berangkat kesana untuk membuktikan kebenaran isu yang beredar. Deal ya? Tapi jangan lama – lama, takut dinosaurusnya pindah makin jauh ke paling timur nya Indonesia, kan gawat juga buktiinya. Hehe.

insalamina

Sedang berusaha menggapai impian keliling dunia dengan kerja remote. Gue dengan senang hati mengizinkan kalian menggunakan gambar atau sebagian post yang gue tulis, tapi tolong backlink atau tulis sumbernya. Gracias

Recommended Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.