Site icon Meet the Traveller

Pendakian Gunung Lawu via Cetho

<p>Mungkin udah banyak yang tau ya kalau ke Lawu itu ada tiga jalur pendakian dengan tingkat kesulitan masing-masing&period; Mulai dari yang <em>easy<&sol;em>&comma; lewat jalur cemoro sewu&comma; lalu <em>medium<&sol;em> lewat jalur cemoro kandang dan yang terakhir <em>hard<&sol;em> lewat jalur Cetho&period; Alhamdulillah gue udah pernah ke Lawu via <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;insalamina&period;com&sol;lagi-lagi-lawu-lagi&sol;">cemoro sewu<&sol;a> dan <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;insalamina&period;com&sol;sedikit-cerita-dari-3265-mdpl&sol;">cemoro kandang<&sol;a>&comma; hanya lawu via cetho yang kepingin tapi belum pernah kesampean&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Pengennya sih udah dari lama banget&comma; jaman-jamannya lagi seneng banget sama pendakian&period; Jujur aja&comma; ragu gitu pendakian via Cetho&comma; karena ya memang gosipnya itu jalur yang puanjang&comma; luama&comma; dan nuanjak uabes&period; &num;ngomongapasihgue<&sol;p>&NewLine;<&excl;-- WP QUADS Content Ad Plugin v&period; 2&period;0&period;92 -->&NewLine;<div class&equals;"quads-location quads-ad1" id&equals;"quads-ad1" style&equals;"float&colon;none&semi;margin&colon;0px 0 0px 0&semi;text-align&colon;center&semi;">&NewLine;&NewLine;<&sol;div>&NewLine;&NewLine;<p>Umumnya&comma; para pendaki yang naik Lawu via Cetho membutuhkan waktu 3 hari 2 malam perjalanan&period; Sebagai mahasiswi yang rajin kuliah&comma; kan susah ya nyari waktu libur yang pas&comma; belum ditambah istirahat pasca-pendakian&period;<&sol;p>&NewLine;<p><em>Suddenly<&sol;em>&comma; gue bosen banget di malam hari&comma; jam udah menunjukkan pukul 11 malam tapi kok nggak ngantuk sama sekali&period; Instastory semua orang udah dilihat&comma; twitter udah sampe nggak bisa discroll lagi&comma; akhirnya gue iseng nyari &num;caribarengan di instagram dan menemukan salah satu akun gunung yang nge-post khusus untuk orang-orang yang cari barengan pendakian&period; Setelah <em>scroll<&sol;em> kolom komen gue menemukan satu comment dari bang Firman kalau dia ingin ke Lawu via Cetho keesokan pagi nya&comma; bareng dua temannya&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Gak pake fafifu&comma; langsung nge-mention bang Firman saat itu juga&comma; pembicaraan lanjut via DM dan WA&period; Paginya&comma; gue langsung mengumpulkan barang-barang pendakian gue&comma; dan bersiap <em>packing<&sol;em> juga membeli logistik&period; Sekitar jam 11 siang berangkat menuju basecamp pendakian Lawu via Cetho&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Harga Retribusi 15&period;000&sol;orang&period; Untuk yang bawa kendaraan bisa dititipkan di basecamp &lpar;sebelah kanan Candi Cetho&rpar; lalu melakukan pembayaran retribusi di jalan menuju jalur Candi Kethek &lpar;terpisah&rpar;&period; Tingal ngikutin jalan lurus aja dari basecamp&comma; tepatnya di kiri nya Candi Cetho nanti ada tangga naik ke atas&comma; nah disitu&period; Biaya parkirnya 5&period;000&sol;hari&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Nah Bang Firman dkk akan lintas jalur&comma; naik lewat Cetho pulangnya lewat Cemoro Sewu&period; Lintas jalur kayak gini juga udah jadi favorit para pendaki&comma; karena jelas turunnya lebih singkat&period; Namun tidak bagi gue&comma; karena gue menitipkan motor juga kan di Basecamp&comma; yak masa motornya ditinggal WQWQ<&sol;p>&NewLine;<p><a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;insalamina&period;com&sol;wp-content&sol;uploads&sol;2017&sol;04&sol;5985&period;jpg"><img class&equals;"aligncenter size-full wp-image-848" src&equals;"https&colon;&sol;&sol;insalamina&period;com&sol;wp-content&sol;uploads&sol;2017&sol;04&sol;5985&period;jpg" alt&equals;"lawu via cetho" width&equals;"1477" height&equals;"1108" &sol;><&sol;a><&sol;p>&NewLine;<p>Kuy langsung lanjut aja catper gue<&sol;p>&NewLine;<h3>Basecamp &&num;8211&semi; Pos 1<&sol;h3>&NewLine;<p>Setelah dari basecamp kalian lurus aja jalan ke arah Candi Kethek&period; Jalanan tangga dan ada beberapa warung ala ala <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;insalamina&period;com&sol;gunung-ungaran-semarang-tenda-goyang&sol;">ungaran<&sol;a> gitu&comma; terus baru jalanan berupa tanah dengan vegetasi&period; Nggak lama kemudian ada pertigaan ke arah air terjun&comma; ambil arah yang kebawah&comma; ngelewatin sungai kecil&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Baru sekitar 50 m kemudian ketemu Candi Kethek&period; Nah baru deh perjalanan sebenernya dimulai&period; Perjalanan masih landai&comma; lumayan ada bonus dikit&comma; turunan&comma; inget&comma; dikit aja&comma; lumayan untuk tarik napas pemanasan mulai pendakian&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Dari basecamp menuju Pos 1 jalanannya nanjak normal&period; Capek ga&quest; Ya capek lah namanya juga naik gunung&period; Tapi nggak ekstrim&comma; bahkan banyak mas-mas yang jalan terus pantang istirahat&comma; santai aja gitu<&sol;p>&NewLine;<&excl;-- WP QUADS Content Ad Plugin v&period; 2&period;0&period;92 -->&NewLine;<div class&equals;"quads-location quads-ad2" id&equals;"quads-ad2" style&equals;"float&colon;none&semi;margin&colon;0px 0 0px 0&semi;text-align&colon;center&semi;">&NewLine;&NewLine;<&sol;div>&NewLine;&NewLine;<p>1 jam 15 menit kemudian sampai di Pos 1&comma; ada bangunan yang bisa buat leyeh-leyeh&period; Sepertinya bangunan ini bangunan baru pengganti yang lama nggak jauh dari situ &lpar;bangunannya udah roboh&rpar;<&sol;p>&NewLine;<h3>Pos 1 &&num;8211&semi; Pos 2<&sol;h3>&NewLine;<p>Dari sana kira-kira membutuhkan waku 1 jam menuju ke Pos 2&comma; ada bangunannya juga&comma; enak buat kongkow&comma; dan ada pohon besar untuk berteduh&comma; walaupun sebenenrya hawa nya mistis banget&period; Pas perjalanan balik&comma; gue pengen banget nih istirahat di sini&comma; berhubung sudah malam dan senter gue redup&comma; pengen nungguin rombongan di belakang&period; Sayangnya&comma; disini malah bau kembang&excl; mistis banget<&sol;p>&NewLine;<h3>Pos 2 &&num;8211&semi; Pos 3<&sol;h3>&NewLine;<p>Selanjutnnya jalannya udah semakin nanjak tapi masih bisa ditolerir&period; Sekitar 1 jam an sampai di mata air&comma; nah gue sempet terkecoh&comma; udah seneng gue kira ini Pos 3&comma; ternyata bukan&period; Dari mata air ini kira-kira 8-10 menitan udah sampai di Pos 3<&sol;p>&NewLine;<p>Kalau ingin menginap&comma; rekomen nih disini&comma; lumayan banyak spot&period; Deket sama mata air juga<&sol;p>&NewLine;<h3>Pos 3 &&num;8211&semi; Pos 4<&sol;h3>&NewLine;<p>Pos 3 menuju Pos 4&comma; jalanannya tiada ampun&period; Nanjak terus mak&comma; apalagi gue naiknya pas musim hujan&period; Rasanya yaamppuuuun itu kaki&comma; paha&comma; sama pinggang udah jerit-jerit disuruh kerja paksa&period; Jalanan nanjak dikit&comma; keseok&period; Untungnya ada vegetasi&comma; jadi ada beberapa batang pohon yang bisa dijadiin pegangan jika lelah&period; Karena jalannnya tanah jadi ya becek dikit kamu tergeol&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Spot di Pos 4 nggak sebanyak di Pos 3&comma; pas nyampe yang ada bangunannya bisa untuk empat tenda&comma; 2 di kanan&comma; 2 di kiri&period; Lalu ada lagi ke-atas-an bisa dipake banyak&period; Rada luas&period; Terus yaudah&comma; ssanya harus keatasan lagi&comma; cari spot agak luas dikit dipinggir jalan&period; Perjalanan dari pos 3 ke pos 4 ini sebenernya nggak begitu jauh sih&comma; tapi yaampun itu nanjaknya bikin pingin misuh&period;<&sol;p>&NewLine;<h3>Pos 4 &&num;8211&semi; Pos 5<&sol;h3>&NewLine;<p>Pos 4 menuju pos 5 masih disambut tanjak tanjakan cantik&period; Setelah tanjakan ini berakhir&comma; perjalanan jadi begitu mulussss&period; Ada jalanan landai yang asoy banget buat kaki&period; banyak pepohonan yang pengen banget disenderin&period; Lalu vegetasinya mulai berubah semacam bukit&period; Naikin bukit sekali lalu kamu akan mendapatkan <em>reward<&sol;em> berupa hamparan sabana yang luas&period; Jangan tertipu&comma; ini belum Pos 5&period; Tapi tanda-tanda sabana indah di Pos 5 sudah terasa&period;<&sol;p>&NewLine;<h3>Pos 5 &&num;8211&semi; Puncak<&sol;h3>&NewLine;<p>Pos 5 ini bisa dibilang tempat foto paling oke oce&period; Setelah melewati bukit cinta&comma; kalian akan disambut sabana yang super luas&period; Enak banget buat gelindingan&comma; tapi jangan puas dulu&period; Tanjakan dikit lagi diujung sabana dan kamu akan disambut oleh sabana yang lebih AWESOME&period; Perjalanan kira-kira 1 jam sampai di warung mbok yum&period; Lalu sekitar 30 menit sampai ke Puncak Hargo Dumilah<&sol;p>&NewLine;<h3>Konsumsi Air<&sol;h3>&NewLine;<p>dari basecamp menuju mata air sebelum Pos 3 &colon; hampir 1&period;2 L<&sol;p>&NewLine;<p>Mata air menuju Pos 4 &colon; 300ml<&sol;p>&NewLine;<p>Pos 4 Menuju Pos 5 &colon; 300 ml<&sol;p>&NewLine;<p>Jadi minima banget bawa 2 L&comma; perkirakan juga konsumsi air saat nge-camp &lpar;pas makan&rpar; dan air untuk masak&period; Walaupun ada beberapa spot mata air di Gunung Lawu&comma; tapi jangan terlalu berharap&period; Karena sumber air nya bukan asli dari tanah&comma; tapi hanya dari aliran pipa yang entah sengaja&sol;tidak sengaja bocor&period; Waktu gue nanjak&comma; mata air pos 3 masih ada air deras&comma; pas pulang eh susah banget ngambil air karena pipa nya dibenerin<&sol;p>&NewLine;<p>P&period;S&period; Konsumsi air diatas berdasarkan pegalaman gue pribadi aja&comma; nggak bisa dikategorikan sama untuk semua&period; Gue tipe yang nggak banyak minum setiap istirahat bentar&comma; cuman basahin kerongkongan yang kering aja&NewLine;<&excl;-- WP QUADS Content Ad Plugin v&period; 2&period;0&period;92 -->&NewLine;<div class&equals;"quads-location quads-ad3" id&equals;"quads-ad3" style&equals;"float&colon;none&semi;margin&colon;0px 0 0px 0&semi;text-align&colon;center&semi;">&NewLine;&NewLine;<&sol;div>&NewLine;<&sol;p>&NewLine;<p><em>So far<&sol;em>&comma; pendakian Lawu via Cetho memang sangat melelahkan&comma; <em>but at least try once<&sol;em>&excl;&NewLine;<&excl;-- WP QUADS Content Ad Plugin v&period; 2&period;0&period;92 -->&NewLine;<div class&equals;"quads-location quads-ad4" id&equals;"quads-ad4" style&equals;"float&colon;none&semi;margin&colon;0px 0 0px 0&semi;text-align&colon;center&semi;">&NewLine;&NewLine;<&sol;div>&NewLine;&NewLine;

Exit mobile version