Confession

Liburan semester 4 sudah tiba, and I’m doing nothing for almost a week. Blah.

Lucky me, kamis besok mau berangkat dari sarangku ini yeayyeyeye.

Oke, jadi ceritanya abis blog walking ke berbagai macam manusia yang gue tau suka update blog nya walaupun yaaah sekarang ini blog kalah pamor sama instagram, terus follower instagram aku sedikit kayak yang view blog ini 🙁

Oke, jadi tadi baca beberapa post yang membuat gue pengen menyampaikan beberapa pengakuan. Hmm yes, this is so damn true (terutama buat gue). It’s about girl and boy, me and my boyf. For those who doesn’t like this kinda post yaaaa close tab lah ganti tab youtube aja. Anyway, I consider to make a vlog, anyway HAHA. Visual speak louder, yes?

Intinya, di blognya, dia menuliskan percakapan antara dia dan (mungkin) gebetannya, setelah baca gue jadi mikir “dih sok sokan lo, caper….

.
.
.
kayak gue”

Isi percakapannya tentang dia yang sakit, tidak mau makan, tidak mau berobat, sampai dipaksa paksa si cowok dan akhirnya dia blng “iya deh aku minum obat nih” Padahal mah ya, kalo udah sakit mah ga ada yg suruh jg ujung2nya bakal minum obat sendiri 🙁 . Kadang, gue juga melakukan hal yang sama, sok sok gak mau minum obat tapi tetep ngeluh sakit sampe si dia maksa maksa dan gue akan melihat seberapa besar dia maksa, perhatian, dan nanyain update sakitnya gue. Padahal mah, gue udah minum obat, udah makan, udah istirahat, yaaa bisa dibilang udah ga sakit.

menjijikan? Yah begitulah HAHAHAHA