Dear Traveller, Dollar Naik Perlukah Panik?

Dollar naik perlukah panik? Mari kita lihat dulu, Apa pengaruh dollar naik terhadap traveller? Ada ga sih?

Belakangan ini lagi heboh banget liat igstory para traveller pada ngomongin dollar naik dan mungkin ya berdampak pada rencana perjalanan mereka, otomatis jika tujuan mereka ke Negara yang menggunakan dollar pasti pengaruh terhadap budget plan.

Lalu bagaimana dengan para traveler yang ingin luar negeri tapi bukan Negara yang mennggunakan mata uang USD? Nggak ada hubungannya blas. Ya oke lah, ada pengaruhnya sedikit. Tapi tidak signifikan.

Toh ini bukan rupiah yang menurun kinerja nya, tapi dollar yang menguat terhadap hampir semua mata uang asing. Jadi kalau kamu ke India, ya rate nya tetap saja tidak ngaruh ya. Toh mata uang india juga melemah dibanding dollar. Indonesia dan India sama sama melemah terhadap dollar. Kamu nggak nukerin duit pake dollar, jadi ngerti ya?

Gak usah panik.

Buat para traveller khususnya yang punya banyak follower. Saya rasa tidak perlu memposting kurs rupiah terhadap USD di igstory dengan emot nangis nangis bombay, serasa ekonomi kita sedang mengalami resesi. Dikhawatirkan justru akan membuat masyarakat awam panik dan merasa bahwa ini krismon seperti pada tahun 1998.

Tidak ya.

Jika memang tujuannya adalah memberikan informasi kepada netizen, tolong dijabarkan dengan jelas. Tidak perlu dengan nangis bombay

Saya perhatikan kebanyakan dari mereka itu (yang nangis bombay di igstory) adalah yang tidak sering jalan ke luar negeri, pun ke luar negeri hanya sebatas Asia. Mohon pengertiannya agar tidak ada kepanikan

Kepanikan justru akan mengantarkan Anda pada kepanikan itu sendiri.

Lalu apa yang bias dilakukan para traveller?

Oke, selanjutnya artikel ini akan saya update dengan konten “Kontribusi yang bisa dilakukan para Traveller Nusantara” –sebut saja begitu ya.