Sejujurnya, andai saja temen gue nggak ngadain nikahan di Fieris Hotel, maka review Hotel Fieris Rawamangun ini mungkin nggak akan ada. Gue pun baru tau hotel ini exist sewaktu melihat undangan pernikahan.
Berhubung lokasi pernikahannya lumayan jauh dari rumah, dan kebetulan adalah sebuah hotel, maka gue memutuskan untuk menginap sajalah di hotel ini sekalian staycation.
ketika dilihat dari reviewnya di google, memang banyak banget yang menjadikan hotel ini sebagai tempat untuk staycation. Jadi, kenapa tidak?
Kesan Pertama Menginap di Fieris Hotel Rawamangun
First impression: Tempat parkir sangat amat terbatas. Apalagi gue datang pas acara pernikahan sedang diadakan, tamu hotel dan tamu undangan berdatangan di waktu yang bersamaan. Bener-bener bingung banget untuk parkir. Untungnya ada tukang parkir yang akan dengan senang hati cariin tempat parkir di sekitaran hotel.
Hal kedua adalah, wah ternyata deket banget sama terminal rawamangun. Kayaknya orang yang datang ke sini nggak akan nyasar. Karena patokannya gede dan jelas banget, terminal rawamangun yang terletak persis di sebrang hotel.
Begitu tiba, kamu akan disuguhkan dengan tangga besar yang memutar untuk tiba di lobby yang berada di lantai 1. Gamau naik tangga? tenang aja, dari area parkir di LG tersedia lift yang akan membawa kamu ke lobby.
Proses check-in juga cukup mudah, disediakain welcom drink pula. Sayangnya, masih harus pakai cash deposit Rp 100.000. Lumayan troublesome buat gue yang udah jarang bawa cash. Tapi kita bisa memilih untuk meninggalkan kartu identitas sebagai ganti cash deposit.
Review Kamar Fieris Hotel
Di Fieris Hotel sendiri memiliki 3 tipe kamar, yaitu tipe deluxe twin, deluxe queen dan tipe eksekutif. Berhubung harganya masih terjangkau, gue memilih untuk menginap di kamar eksekutifnya. Gue dapet kamar di lantai 3, area hook. Menurut gue, ini adalah pilihan yang tepat kalau mau staycay di Fieris.
Spacenya luas, dengan luas 29 m2. Lemari bajunya juga punya 2 sekat ditambah ruang ini punya 2 area kerja dengan 2 kursi. Jadi ga perlu rebutan sama Kak Dape hahaha. Serunya lagi ada sofa bed yang nyaman banget sambil ngeliatin pemandangan kota.
Harga kamar per malam di Hotel Fieris berkisar di 500 – 900rb. Terkadang, hotel punya rate lebih rendah kalau kita langsung telp, pas gue tanya harga kamar deluxe 500rb, eksekutif 750rb.
Tapiiiii berhubung di Tiket com lagi ada promo, jadi gue beli dari sana. Soalnya lebih murah selisih 50rb hahaha.
Overall, suka banget sama desain kamarnya yang modern luxury dan nyaman. Fasilitas kamarnya juga lengkap, ada katle jug, minibar, cable TV, dan yang paling penting, hair dryer. Meningat Fieris Hotel adalah hotel bintang 3, jadi aku ter-wow-wow aja gitu.
Fasilitas Umum
Breakfast berada di lantai 1, terdapat area indoor dan outdoor. Di bulan November kemarin, sarapan pagi sudah bisa dilakukan di restoran dengan sistem prasmanan. Tamu hotel bisa mengambil sendiri menu makanan yang diinginkan, akan disediakan sarung tangan plastik untuk para tamu sebagai protokol kesehatan.
Makanan pagi juga cukup beragam, walau bukan jadi tempat favorit. Mungkin kalau dinilai bisa dapat 7.5/10 lah.
Hal yang amat disayangkan adalah tidak ada kolam renang! Huft, sedih banget sih. Tapi namanya juga hotel bintang 3, jadi memang tidak bisa berharap banyak.
Namun, tempat ini tetep cocok banget untuk dijadikan venue wedding, meeting, atau event kantor. Ada yg udah pernah stay di sini?