Wisata candi apa yang paling dekat dengan Solo? Mungkin ada juga yang menjawab Borobudur, Prambanan, atau Ratu Boko yang kembali hits setelah nampang di film AADC2. Padahal tempat wisata candi di Solo sendiri ada tiga yang berada di Kabupaten Karanganyar yaitu Candi Sukuh, Candi Cetho, dan Candi Kethek. Kalau bosan dengan isinya mal dan pasar modern, coba saja liburan ke Candi Cetho dan rasakan sendiri bagaimana kesejukan daerahnya yang mudah sekali aksesnya.
Kalau kamu berwisata dari Kota Solo, Candi Cetho bisa dicapai dalam waktu sekitar dua jam saja. Tidak terlalu jauh, tapi rute perjalanannya sangat menantang karena harus melalui banyak tanjakan tajam. Ada juga angkutan umum yang melayani rute menuju Candi Cetho. Tapi tidak apa-apa sih kalau ingin membawa kendaraan sendiri. Naik kendaraan roda empat dengan supir penduduk setempat sangat disarankan daripada membawa kendaraan sendiri atau naik roda dua.
Arahkan kendaraan menuju Tawangmangu menuju jurusan Nglorog yang berada di lereng Gunung Lawu. Di sepanjang jalan, terhampar perkebunan teh yang menyejukkan pemandangan. Jika sudah dekat Kebun Teh Kemuning Ngargoyoso berarti Candi Cetho sudah cukup dekat. Dari sini kamu juga bisa menuju berbagai tempat wisata lain di Solo untuk dikunjungi seperti Air Terjun Jumog, Taman Hutan Raya, dan Rumah Teh Ndoro Dongker, selain Candi Sukuh dan Candi Kethek yang letaknya berdekatan.
Candi Cetho sendiri dalam bahasa Jawa berarti jelas. Makanya saat berada di Candi Cetho dan cuaca sedang bagus-bagusnya, sejauh mata memandang akan jelas melihat Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Gunung Lawu, serta dua gunung lain yang letaknya lebih jauh, yaitu Gunung Sumbing dan Sindoro. Di sisi lain kamu juga bisa melihat Kota Karanganyar dan Surakarta selain deretan gunung-gunung yang melingkupinya.
Diperkirakan Candi Cetho didirikan pada akhir kejayaan kerajaan Majapahit pada abad ke-15. Dari 14 undakan, kini tersisa 13 teras saja setelah dipugar pemerintah pada tahun 70-an. Saat ditemukan pertama kali, kompleks ini hanya berupa reruntuhan batu berbentuk punden. Bentuknya memanjang dari dataran rendah di bagian barat, menuju yang lebih tinggi di sebelah timurnya. Beberapa waktu lalu, Kabupaten Gianyar memberikan sumbangan pembangunan puri tempat peribadatan umat Hindu di Candi Cetho. Namanya Puri Saraswati yang dilengkapi dengan patung Dewi Saraswati pelambang kebijaksanaan.
Hingga kini Candi Cetho masih dipakai untuk tempat beribadah umat Hindu. Sehingga fasilitasnya pun telah cukup dilengkapi untuk menyambut peziarah yang datang. Beberapa penginapan di rumah-rumah penduduk juga bisa kamu sewa ketika ingin merasakan lebih dekat lagi sejuknya tinggal di lereng Gunung Lawu. Cari saja tiket kereta atau pesawat di traveloka.com untuk menuju Solo, dan atur dengan teliti rencana perjalananmu menuju Candi Cetho.
Belum pernah main sampai sana, catet dulu buat kapan-kapan didatangin 😊
Wah kemarin pas ke Solo belum sempat singgah ke sini. Padahal aku udah ke Tawangmangu kawasan kaki Gunung Lawu itu dan sudah berjumpa dengan pemandangan noer dua di pos ini. Mudah2an bisa kembali ke Solo dan mengeksplor Solo lagi 🙂
Dulu pas tinggal di Jogja, ke Solo baru 3 kali aja dan belom pernah kesini. Hehe…
Kapan lagi bisa ke Solo ya…. hmmm?