Nggak nyangka gue akan punya pengalaman naik Cathay Airlines di tahun 2023! Lebih lagi, nggak nyangka gue akan pergi ke Hong Kong. Berhubung belakangan ini banyak yang jalan jalan ke Hong Kong, atau ke Jepang dengan maskapai Cathay Airlines, jadi gue mau share review gue naik Cathay.
Senang dan excited deh, bisa naik pesawat full service dengan rute direct CGK – HKG.
Terus kok bisa gue tiba-tiba naik Cathay Airlines tanpa direncanakan? Iya, soalnya gue dapet…
Tiket Gratis ke Hong Kong
Hah tiket gratis? Kok bisa? Tiket gratis dari mana? dari Hong Kong?
Ya benar, gue dapat tiket gratis dari (kementrian pariwisata) Hong Kong untuk berangkat ke Hong Kong😁
Ternyata, ungkapan yang bilang “dari Hong Kong” ada benarnya untuk case satu ini hahaha. Pun judulnya gratis, tapi bukan berarti 0 pengeluaran ya, karena gue masih butuh bayar Taxnya.
Drama Info Delay di H-1 Penerbangan
Bisa dibilang, infonya ini H-8 jam anzay. Hal ini membuat gue harus “terlantar” di Bandara T3 untuk beberapa jam. Soalnya counter check-in belum dibuka, gue jadi nggak bisa nunggu di ruang tunggu yang lebih nyaman setelah imigrasi huft.
Ingat, kamu berhak untuk mendapatkan kompensasi kalau pesawatmu delay dengan kententuan yang berlaku. Contohnya, pesawat gue delay >2 jam, maka gue berhak mendapatkan makan berat dan minum.
Kala itu gue dapat voucher makan senilai Rp 150.000 yang hanya bisa ditukarkan di gerai makanan setelah melewati imigrasi.
Dan tau nggak? Ternyata kalau gue lihat secara historikal, penerbangan Cathay Pacific di jadwal ini emang sering banget delaynya. Eng ing eng….
Proses Check-in dan Boarding
Pesawat Cathay Airways terparkir di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, seperti yang sudah sering dikeluhkan penumpang lain yang naik pesawat lewat T3 ini memang luass bin jauuuuh banget antar gatenya.
Jarang – jarang gue ada penerbangan internasional di T3, jadi gue lumayan kaget pas nemuin beberapa area entertainment untuk penumpang yang bisa digunakan ketika menunggu boarding.
Review Pesawat Cathay Pacific Airways
Menggunakan pesawat Boeing 777-300 (twin jet) dengan nomor penerbangan CX 718 yang seharusnya depart jam 08.10, tapi malah depart jam 10.20. Terdiri dari 42 seat business dan 396 seat economy, format kursi ekonominya 3-3-3, sedangkan untuk premium ekonomi 2-4-2.
Menu Makanan di Pesawat Cathay Pacific
Sebelum gue berangkat, ada seseorang yang memberikan gambaran bahwa makanan di Cathay “kata temennya” itu nggak enak.
Waduh, belum berangkat saja sudah dibebani pikiran negatif hahaha. Jujur, gue masih belajar untuk mengelola pikiran, jadi hal tersebut lumayan sedikit menggangu ke-excited-an gue untuk naik pesawat Cathay dan nyobain makannanya hahha.
Anaknya mudah dipengaruh.
Pas gue coba sendiri, ternyata tidak seburuk yang diceritakan. Justru gue cukup menikmati hidangan yang diberikan. Jadi memang sebaiknya don’t let other people experience influence your thoughts. Ceilah.
Fasilitas di Dalam Pesawat Cathay
Agak berbeda dengan pengalaman gue pertama kali naik Singapore Airlines, di penerbangan gue kali ini, gue ngerasa ngantuuuuk berat. Jadi nggak sempet melakukan banyak hal selain tidur, apalagi wara-wiri ngelewatin lorong. Hasrat ke toilet aja nggak ada sama sekali!
Walau begitu, gue tetap mencoba untuk memberikan review Cathay Airlines hehehe. Jadi, fasilitas apa saja yang ada di pesawat ini?
Seperti pada maskapai umumnya, terdapat in-flight entertainment dengan film2 yang up to date. Musik dan games yg diprovide juga kekinian.