Kalau bukan karena penerbangan ke Bangkok di dini hari, nggak akan kepikiran ya untuk mencari penginapan murah di benhil. Sempat kepikiran untuk stay di hotel bandara aja, tapi kok kalau dilihat-lihat harganya mahal dengan kamar hotel yang biasa saja. Sayang banget ya kalau harus keluar budget lagi untuk hotel di Jakarta, jadi mulailah berburu hotel murah di area lainnya, lalu kepikiran untuk nginap di bendungan hilir. Lokasi ini dipilih karena mendekat ke kantor suami, soalnya memang request untuk dianter ke bandara oleh suami hehe.
Kasihan kan kalau harus bolak balik ke Karawang dan nganterin aku tengah malem. Syarat untuk menginap ini adalah hotelnya harus nyaman untuk tidur saja, nggak masalah sempit atau nggak ada view, dan yang paling penting harus murah!
Setelah melakukan pencarian di berbagai OTA (Online Travel Agent), gue menemukan ada beberapa hotel yang harganya di bawah Rp 200.000. Wah murah ya.
Tapi… nggak semua punya review yang bagus. Ada yang bilang AC tidak dingin, kamar kotor, ada serangga, dan berbagai komplain lainnya.
Haduh perasaan jadi nggak enak ngeliat reviewnya juga. Setelah beberapa kali mau booking-cancel-booking-cancel, akhirnya gue menemukan calon tempat menginap yang kelihatan bagus, lokasi oke dan tidak ada komplain negatif yang berarti.
Pengalaman Menginap di Hotel Oyo Tango Juliet
Yup, sesuai dengan subjudul, nama penginapannya adalah Hotel Oyo Tango Juliet yang beralamat di Jl. Pejompongan Dalam No.18, Bend. Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta.
Gue memesan via apps Tiket.com dengan harga Rp 151.865/malam.
Murah banget kan? Lalu bagaimana isinya?
Begitu masuk kamar, kita akan langsung disambut dengan lemari baju dua pintu yang full sampai ceiling, di sampingnya terdapat meja kerja panjang dengan laci terbuka untuk menyimpan barang. TV yang tersedia di kamar pun sudah memiliki akses ke netflix, HBO, dan beberapa pilihan channel lainnya.
Satu hal yang gue notice adalah di hotel ini banyak banget colokan listriknya, di meja kerja ada, di kanan kiri kasur ada, di kamar mandi pun ada. Mirip dengan hotel bintang 4 ke atas, benar-benar melebihi ekspektasi.
Area kamar mandinya cukup luas dengan gaya modern, tersedia water heater, sabun, shampoo, handuk bersih yang wangi dan yang paling penting, bersih!
Di wastafel kamar mandi gue menemukan asbak, yang mungkin berarti di kamar ini diperbolehkan merokok, tapi Alhamdulillahnya kamarnya nggak baru rokok. Jadi lega saya hahaha.
Kasur yang digunakan adalah kasur berukuran king size dengan hardboard yang nyaman dan nakas di kanan kirinya. Hanya saja yang agak ganggu mata adalah itu kenapa ya kok selimutnya nggak lebih besar dibanding kasurnya? kan jadi ngatung gitu ngeliatnya hahaha.
Oh iya, ternyata kamar ini juga punya akses menuju balkon. Jendela yang berada di samping meja kerja itu ternyata adalah sebuah pintu geser kaca. Walaupun memang tidak ada view ke luar ya, hanya ada tembok yang berbatasan dengan bangunan tetangga.
So far, pengalaman gue menginap di sini sangatlah menyenangkan apalagi dengan harga yang begitu murah. Bisa dibilang, gue akan memilih untuk menginap di sini lagi kalau butuh hotel murah di benhil.